Makalah
Manajemen Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) Berdasarkan SNI 7496:2009
Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) berdiri sejak tahun 2000. Ini berarti sudah berjalan dalam kurun waktu 17 tahun. Dari mulai awal berdiri hingga sekarang, Perpustakaan BAPETEN terus melakukan upaya manajemen perpustakaan yang lebih baik. Di usia yang cukup lama tersebut, seharusnya Perpustakaan BAPETEN mengalami perkembangan yang lebih pesat, baik dalam hal pengelolaan maupun dalam penyelengaraan layanan untuk para pemustaka BAPETEN. Namun demikian, kondisi nyata dilapangan menunjukan adanya layanan yang belum optimal.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana manajemen Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) berdasarkan SNI 7496:2009. Data diperoleh berbagai dokumen penting dan wawancara. Informan dalam penelitian ini adalah kepala sub bagian dokumentasi ilmiah, pustakawan dan staf perpustakaan. Hasil kajian menunjukan dari delapan faktor manajemen perpustakaan khusus intansi pemerintah berdasarkan SNI 7496:2009, maka ada dua faktor yang belum memenuhi standar yaitu koleksi dan sumber daya manusia