PERPUSTAKAAN BAPETEN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Studi Pengembangan Budaya Perawatan Fasilitas Nuklir | JUPETEN
Penanda Bagikan

Artikel

Studi Pengembangan Budaya Perawatan Fasilitas Nuklir | JUPETEN

Yetta Pandi, Liliana - Nama Orang; Endiah, Puji Hastuti - Nama Orang; Pramono, Yudi - Nama Orang;

Perawatan merupakan salah satu bagian yang sangat penting sebagai aset dan fasilitas dalam organisasi/Perusahaan. Hal ini patut mendapat perhatian serius, karena sangat penting bagi sumber daya organisasi/perusahaan, terutama untuk fasilitas/instalasi nuklir yang sudah tua. Saat ini, perawatan menjadi program utama dalam pengelolaan aset dan fasilitas perusahaan. Kurangnya budaya perawatan aset dan fasilitas menyebabkan peningkatan biaya pengelolaan dan perawatan. Budaya perawatan diperlukan untuk meningkatkan keterampilan, keuletan, dan ketekunan dalam perawatan. Budaya perawatan diakui sebagai aspek penting untuk meningkatkan kualitas pekerjaan perawatan guna menjaga struktur, sistem, dan komponen (SSK) agar siap digunakan setiap saat/sewaktu-waktu diperlukan, sekaligus sebagai bagian dari penerapan program manajemen penuaan untuk segi memperpanjang umur aset dan fasilitas. Dalam makalah ini, akan dibahas pengembangan budaya perawatan, mengulas budaya perawatan yang buruk, dan solusinya.

Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengembangkan budaya perawatan guna mencegah penuaan dini dan memperpanjang umur aset dan fasilitas. Faktor pengembangan budaya perawatan meliputi kepemimpinan, komunikasi, penghargaan dan pengakuan, tanggung jawab, peraturan dan standar, pemberdayaan, motivasi, keterlibatan, kebijakan, strategi dan perencanaan kerja, kerja tim, pelatihan dan pendidikan, kesadaran, dan struktur organisasi. Buruknya budaya perawatan disebabkan oleh korupsi, kepemimpinan yang buruk, masalah sikap, dan kurangnya kebijakan. Solusi untuk budaya perawatan yang buruk adalah memilih orang yang tepat, meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kerja, memperbaiki peralatan, memastikan kesiapan mesin/peralatan, perencanaan, penjadwalan, dan organisasi umum yangn baik, mengukur kinerja, memotivasi dan mendorong keinginan serta menyediakan pendanaan yang cukup. Budaya perawatan memiliki dampak pada kinerja fasilitas.


Ketersediaan
#
PERPUSTAKAAN BAPETEN (600) 660.296 YET S
A0040/2024
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
660.296 YET S
Penerbit
Jakarta : BAPETEN., 2024
Deskripsi Fisik
10p. : illus. ; pdf
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
2798-513X
Klasifikasi
660.296
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Fasilitas Nuklir
Info Detail Spesifik
Artikel JUPETEN
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait
JudulEdisiBahasa
Studi Faktor Biaya untuk Dekontaminasi Tapak dan Lingkungan Fasilitas Nuklir | JUPETEN 2023id
Prosiding Seminar Nasional Ke-14 Teknologi dan Keselamatan PLTN serta Fasilitas Nuklir, Bandung, 5 Nopember 2008-id
Lampiran Berkas
  • Studi Pengembangan Budaya Perawatan Fasilitas Nuklir | JUPETEN
    Baca/Unduh PDF
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN BAPETEN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan BAPETEN adalah perpustakaan khusus LPNK yang menyediakan berbagai informasi dan referensi terkait pengawasan ketenaganukliran.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?