Artikel
Analisis dan Evaluasi Budaya Keselamatan Radiasi di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo | JUPETEN 2021
ANALISIS DAN EVALUASI BUDAYA KESELAMATAN RADIASI DI RSUPN DR. Cipto Mangunkusumo. Penggunaan radiasi pengion untuk tujuan diagnostik dan terapeutik memiliki dampak yang signifikan terhadap treatment pasien, khususnya untuk pelayanan CT-Scan dan prosedur intervensional yang memberikan kontribusi dosis radiasi yang cukup tinggi. Budaya keselamatan radiasi suatu organisasi merupakan kombinasi dari sikap, prioritas, kebijakan dan praktik positif individu terhadap keselamatan radiasi yang berorientasi pada keselamatan pasien, staf, dan lingkungan. Manfaat penerapan budaya keselamatan radiasi adalah untuk meminimalkan dosis radiasi yang diterima pasien dan staf, meningkatkan kesadaran tentang risiko akibat radiasi, meminimalkan praktik radiasi yang tidak aman, dan meningkatkan program proteksi dan keselamatan radiasi. Makalah ini bertujuan untuk melakukan analisis dan evaluasi terhadap penerapan budaya keselamatan radiasi di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo. Analisis dan evaluasi dilakukan terhadap praktik–praktik yang mencerminkan budaya keselamatan radiasi dalam menunjang pelayanan radiologi diagnostik dan intervensional. Hasil analisis dan evaluasi menunjukkan bahwa penerapan budaya keselamatan radiasi dalam pelayanan radiologi dan intervensional di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo membutuhkan peningkatan terhadap pendidikan berkelanjutan, komunikasi yang efektif dan kolaborasi antara stakeholders di semua tingkatan, serta penerapan program jaminan kualitas. Rekomendasi diberikan dalam upaya meningkatkan budaya keselamatan radiasi, seperti penyelenggaraan pelatihan keselamatan radiasi dalam bentuk e-learning.
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pusat Pengkajian Keselamatan Radiasi TA. 2003 | - | id |