Artikel
TINGKAT PANDUAN DIAGNOSTIK LOKAL BERDASARKAN INDIKASI KLINIS PADA PEMERIKSAAN CT KEPALA | Si-INTAN 2024
Penelitian terbaru yang dilakukan di RSUD Cideres, Majalengka, telah berhasil mengembangkan Tingkat Panduan Diagnostik Lokal (TPDLIK) untuk pemeriksaan CT Kepala berdasarkan indikasi klinis. Studi retrospektif ini melibatkan 745 pasien dengan berbagai indikasi, termasuk Stroke Hemoragik (SH), Stroke Non-Hemoragik (SNH), Space Occupying Lesion (SOL) tanpa dan dengan kontras, serta trauma.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa TPDLIK untuk CTDIvol dan DLP secara umum lebih rendah dibandingkan dengan nilai Indonesian Diagnostic Reference Level (I-DRL). Misalnya, untuk SH, TPDLIK berada pada 52,9 mGy (CTDIvol) dan 1020,4 mGy.cm (DLP), yang lebih rendah masing-masing sebesar 11,83% dan 19,97% dibandingkan nilai I-DRL. Namun, pada kasus trauma, nilai DLP lebih tinggi dari I-DRL dengan perbedaan 15,29%.
Studi ini menekankan pentingnya pengembangan TPD berbasis indikasi klinis, mengingat perbedaan kebutuhan parameter pemindaian untuk setiap indikasi klinis. Penelitian ini juga memberikan rekomendasi untuk optimisasi protokol pemeriksaan demi keselamatan pasien, dengan harapan dapat menjadi langkah awal dalam penerapan TPD Nasional berbasis indikasi klinis di Indonesia.
Upaya ini menunjukkan komitmen dalam meningkatkan standar keselamatan dan kualitas layanan radiologi diagnostik di tingkat lokal maupun nasional.
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Analisis Dosis Radiasi pada Pemeriksaan CT Scan Kepala Menggunakan Metode Sekuensial dan Helical | JUPETEN 2022 | id |