PERPUSTAKAAN BAPETEN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Manajemen tanggap siaga untuk keadaan darurat di kegiatan usaha pertambangan | SNI 03-7166-2006
Penanda Bagikan

Standard

Manajemen tanggap siaga untuk keadaan darurat di kegiatan usaha pertambangan | SNI 03-7166-2006

BSN - Badan Organisasi;

Standar Nasional Indonesia (SNI) 03-7166-2006, Manajemen tanggap siaga untuk keadaan darurat di kegiatan usaha pertambangan ini disusun oleh Subpanitia Teknik Standar Keselamatan Kerja dan Kesehatan (K3), Panitia Teknik 147 S, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan Lingkungan Hidup/Tambang.

Standar ini telah disepakati oleh para pemangku kepentingan (stakeholder) yang terkait, yaitu perusahaan tambang selaku produsen, perguruan tinggi/lembaga peneliti, instansi
teknis terkait, dan Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Tujuan dari penyusunan Standar Nasional Indonesia Manajemen tanggap siaga untuk keadaan darurat di kegiatan usaha pertambangan ini, untuk menyeragamkan tanggap siaga keadaan darurat sehingga dapat menanggulangi dan memulihkan keadaan darurat yang mungkin terjadi di wilayah kegiatan usaha pertambangan secara cepat dan benar.

SNI ini merupakan hasil forum konsensus yang dilaksanakan di Jakarta pada tanggal 13 - 15 (Prakata, Hal ii).

Kegiatan usaha pertambangan mempunyai risiko yang tinggi terhadap aspek keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan. Jenis dan tingkat keadaan darurat seperti kecelakaan yang menimpa manusia, peralatan, proses/produksi, dan lingkungan sangat bervariasi. Keadaan darurat yang terjadi seringkali tidak tertangani secara cepat dan benar sehingga keadaan darurat tersebut berkembang menjadi lebih buruk/parah seperti korban kecelakaan akhirnya meninggal karena terlambat mendapatkan pertolongan, kebakaran kecil menjadi kebakaran besar/hebat karena terlambat dipadamkan, maupun kerugian akibat kecelakaan yang seharusnya kecil berubah menjadi kerugian besar karena terlambat atau salah penanganan/pengendalian/penanggulangan. Atas dasar pertimbangan terhadap keadaan darurat tersebut maka perlu dibuat manajemen tanggap siaga yang standar untuk keadaan darurat di kegiatan usaha pertambangan (Pendahuluan, Hal iii)


Ketersediaan
#
PERPUSTAKAAN BAPETEN (600) 622.8
B6727/2025
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
622.8
Penerbit
Jakarta : BSN., 2006
Deskripsi Fisik
iv,5 p. ; pdf
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
SNI 03-7166-2006
Subjek
Pertambangan
Info Detail Spesifik
Standar (BSN)
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait
JudulEdisiBahasa
Hukum Pertambangan di IndonesiaRevisiid
Lampiran Berkas
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN BAPETEN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan BAPETEN adalah perpustakaan khusus LPNK yang menyediakan berbagai informasi dan referensi terkait pengawasan ketenaganukliran.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?