Artikel
APLIKASI PEMBACA NUCLIDE IDENTIFIER DAN GRAT PADA FILE KELUARAN ORIGEN | Prosiding SKN 2011
Inovasi terbaru hadir dari dunia teknologi nuklir tanah air! Seorang peneliti dari BAPETEN, Arif Isnaeni, berhasil menciptakan aplikasi pemroses data nuklida dari file keluaran ORIGEN—sebuah perangkat lunak populer yang dikembangkan Oak Ridge National Laboratory (ORNL) untuk menghitung peluruhan radioaktif dan deplesi satu kelompok.
Aplikasi ini memungkinkan pengguna mengekstraksi informasi penting seperti nuclide identifier, grat (gram atom), dan menghitung massa dalam satuan gram secara otomatis dari file berbasis teks hasil ORIGEN. Hal ini sangat membantu bagi para praktisi nuklir yang selama ini harus mencuplik data secara manual dari ribuan entri numerik.
“Dengan aplikasi ini, proses yang tadinya memakan waktu berjam-jam dapat diselesaikan hanya dalam hitungan detik,” ujar Arif Isnaeni dalam laporannya.
Aplikasi ini ditulis dalam bahasa pemrograman PHP dan dirancang agar kompatibel dengan perangkat lunak perhitungan neutronik seperti MCNP. Di antara manfaat terbesarnya adalah kemudahan integrasi hasil ORIGEN ke dalam perhitungan reaktor nuklir.
Fitur unggulan aplikasi ini meliputi:
Ekstraksi otomatis nuclide identifier dan grat
Konversi langsung ke satuan gram
Pengolahan data dalam jumlah besar secara cepat dan akurat
Potensi pengembangan lebih lanjut untuk langsung menyusun input MCNP
Aplikasi ini diharapkan dapat mendukung efisiensi riset dan pengawasan bahan nuklir di Indonesia, serta menjadi pijakan awal bagi pengembangan alat bantu nuklir berbasis digital buatan dalam negeri (Tim Perpustakaan).