Artikel
TERMOHIDROLIK USULAN MODIFIKASI REAKTOR NUKLIR TRIGA 2000 BANDUNG DENGAN BAHAN BAKAR JENIS PELAT | Prosiding SKN 2011
TRIGA 2000 Siap Dimodifikasi: Indonesia Gunakan Bahan Bakar Nuklir Produksi Dalam Negeri
Bandung – Dalam upaya menjaga keberlanjutan operasional Reaktor TRIGA 2000 di Bandung, para peneliti dari BAPETEN dan Universitas Gadjah Mada mengusulkan modifikasi teras reaktor menggunakan bahan bakar jenis pelat produksi dalam negeri. Penelitian ini hadir di tengah menipisnya stok bahan bakar reaktor eksisting, dengan harapan memperkuat kemandirian energi nuklir nasional.
Penelitian termohidrolik ini memanfaatkan simulasi perangkat lunak SRAC untuk analisis neutronik dan EUREKA untuk analisis termal-hidrolik. Hasilnya menunjukkan bahwa dengan daya operasi 2 MWth dan desain modifikasi, reaktor tetap berada dalam batas aman termal dengan suhu maksimum bahan bakar sebesar 90°C dan rasio keselamatan DNBR di atas 1,38. Ini membuktikan kemampuan sistem dalam menghindari fenomena burnout, bahkan saat terjadi peningkatan daya hingga 114%.
Dengan konfigurasi teras baru dan bahan bakar uranium molybdenum (UMo) buatan PT. Batan Teknologi, TRIGA 2000 diprediksi bisa menjadi alternatif cadangan penting bagi reaktor RSG-GAS di Serpong. Penelitian ini menjadi tonggak penting dalam pemanfaatan teknologi lokal untuk keberlanjutan energi nuklir Indonesia (Tim Perpustakaan).