Artikel
THE ROLE OF INDONESIA IN THE ASEANTOM REGIONAL COOPERATION FORUM YEAR 2013-2021 | Prosiding SKN 2022
Indonesia menegaskan komitmennya dalam memperkuat kerja sama keamanan dan keselamatan nuklir di kawasan Asia Tenggara melalui peran aktifnya dalam forum regional ASEANTOM (ASEAN Network of Regulatory Bodies on Atomic Energy) selama periode 2013 hingga 2021.
Dalam dokumen yang dipresentasikan pada Seminar Keselamatan Nuklir 2022, Indonesia – melalui Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) – tampil sebagai motor penggerak pembentukan dan penguatan kelembagaan ASEANTOM. Mulai dari ikut menyusun kerangka acuan (ToR), menjadi tuan rumah pelatihan, hingga terlibat dalam kerja sama teknis dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA).
Sejumlah kontribusi penting Indonesia antara lain adalah partisipasi aktif dalam semua pertemuan tahunan ASEANTOM, pengembangan rencana kerja jangka menengah, serta penyelenggaraan lokakarya regional untuk memperkuat kesiapsiagaan nuklir dan budaya keamanan. Puncaknya, Indonesia menjadi tuan rumah bersama IAEA dalam lokakarya virtual tentang kompensasi atas kerusakan nuklir pada tahun 2021.
Peran aktif ini menjadi bukti nyata bahwa kerja sama regional, khususnya di bidang politik dan keamanan, mampu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan memperkuat stabilitas kelembagaan di kawasan. Dokumen tersebut juga menyimpulkan bahwa kerja sama semacam ini bukan hanya simbol solidaritas, melainkan kebutuhan nyata di tengah berkembangnya pemanfaatan energi nuklir di Asia Tenggara (Tim Perpustakaan).
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Kerjasama Nuklir Indonesia-Iran Untuk Perdamaiaan | id |