Artikel
Radiation Safety Assessment on The Use of Portable XRay for General Radiography. Case Study: Portable XRay of X-Manufacture | Prosiding SKN 2020
Perkembangan teknologi kedokteran kini memungkinkan pemeriksaan radiologi dilakukan dengan peralatan portabel yang lebih efisien. Penelitian yang dilakukan oleh Titik Kartika dan Leily Savitri dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) menunjukkan bahwa penggunaan X-ray portabel dapat digunakan untuk radiografi umum asalkan memenuhi standar perlindungan dan keselamatan radiasi yang ketat.
Studi ini menyoroti bahwa peralatan X-ray portabel kini telah berkembang pesat dengan hasil citra yang semakin baik dan lebih stabil dibanding versi terdahulu. Peralatan ini sangat membantu tenaga medis dalam memberikan layanan cepat bagi pasien yang tidak dapat dipindahkan ke ruang radiologi, seperti di ruang gawat darurat atau perawatan intensif.
Namun, para peneliti menegaskan pentingnya penerapan prosedur keselamatan. Dari hasil pengukuran, paparan radiasi pada jarak 10 cm dari alat mencapai 21,6 µSv/jam, melebihi batas yang ditentukan oleh Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 2008 yaitu 1 µSv/jam. Artinya, alat X-ray portabel wajib memiliki izin operasi dari BAPETEN sebelum digunakan secara klinis.
Dalam hal keselamatan pekerja radiasi, studi ini mencatat bahwa paparan tahunan yang diterima operator dengan penggunaan normal masih berada jauh di bawah batas dosis tahunan 20 mSv, yaitu sekitar 0,425 mSv per tahun. Meski demikian, BAPETEN menekankan perlunya pengawasan lokasi, kompetensi operator, dan pelaporan berkala terhadap penggunaan alat X-ray portabel di berbagai fasilitas kesehatan.
Peneliti juga merekomendasikan agar alat X-ray portabel dilengkapi dengan fitur keselamatan seperti indikator visual saat sinar aktif, kolimator yang dapat disesuaikan, serta sistem kontrol kualitas internal dan eksternal yang rutin. Penggunaan alat ini hanya boleh dilakukan untuk pasien yang tidak memungkinkan dipindahkan, dengan justifikasi medis yang jelas dari tenaga profesional.
Dengan penerapan prinsip justifikasi, pembatasan dosis, dan optimisasi perlindungan radiasi, teknologi X-ray portabel berpotensi besar mendukung layanan kesehatan yang cepat, efisien, dan aman tanpa mengorbankan keselamatan pasien maupun tenaga medis (Tim Perpustakaan).
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Analisis Desain Pintu Perisai Radiasi Ruangan Sinar X | - | id |