Dokumen ini terkait Keputusan Direktur Jenderal Badan Tenaga Atom Nasional Nomor: 381/DJ/IX/1994 Tentang Ketentuan Keselamatan Untuk Pengangkutan Zat Radioaktif
Dokumen Ini adalah Seri Peraturan Keselamatan Nuklir terkait Persyaratan Untuk Memperoleh Izin Bagi Petugas Pada Imnstalasi Nuklir dan Intalasi Yang Memanfaatkan Radiasi Pengion berdsarkan SK Ka.BAPETEN No.17/Ka-BAPETEN/IX-99 | No.17 Rev.0.0
Dokumen ini adalah Seri Iinformasi Keselamatan Nuklir terkait Pembangunan dan Pengembangan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) II/Lanjutan Efektivitas, Kompetensi dan Pembinaan SDM | No.05.Rev.0
Buku Glosarium Ilmu dan Teknologi Nuklir disusun berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN) Nomor 380/DJ/VIII/1997 tanggal 18 Agustus 1997. Materi diperoleh dari acuan resmi berbagai sumber yang berkaitan dengan ilmu dan Teknologi Nuklir, serta disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan dibidang Nuklir yang berlaku pada saat ini. (Jml)
Text ini berisikan Uraian Tugas (Job Desk) Perizinan FRZR (B@LIS 2009). (AR)
Text ini berisikan Laporan Kegiatan Pertemuan Teknis dan Interkomparasi Sistem Pemantau Dosis Perorangan , Jakarta, 29-30 November 2005
Kumpulan materi ini membahas di antaranya: quality control bidang radiodiagnostik uji output pesawat sinar-x, penyusunan data ekspose dengan sistem point, quality control, radioterapi, praktikum qc diagnostic dan praktikum qc radioterapi. Disampaikan pada workshop nasional qulity control bidang radiology di Semarang, pada tanggal 8-9 Desember 2007. (Tim Perpustakaan)
This materials about writing skills for example focusing your writing, essay topics analysis, critical evaluation, etc. (Tim Peprustakaan)
Prosiding Seminar Keselamatan Nuklir Tahun 2015 ini memuat 21 makalah bidang Instalsi dan Bahan Nuklir (IBN), dan 20 makalah bidang Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif (FRZR), serta 2 makalah dari pembicara kunci yakni : Liem Peng Hong dari Nippon Advanced Information Service (NAIS) dengan judul "Safety Evaluation and Licensing of HTGR: Sample Case of Japanese HTTR", dan Syahrir dari Asosiasi …
Panduan teknis ini dususun untuk membantu Pemegang Izin, dalam hal ini selaku Pengirim atau Penerima Zat Radioaktif, Pengangkut Zat Radioaktif, BAPETEN, Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat dan para pihak terkait dalam upaya kesiapsiagaan dan penanggulangan Kedaruratan Pengangkutan Zat Radioaktif, khususnya di tingkat nasional, agar memenuhi persyaratan dan ketentuan peraturan perundang-undangan…