Slide
Pengenalan Tingkat Panduan Diagnostik (DRL) dan Optimisasi Paparan Medilk (PPT)
Penggunaan radiasi dalam prosedur medis diagnostik memiliki manfaat yang signifikan dalam mendukung keputusan klinis, namun juga membawa risiko paparan radiasi bagi pasien. Oleh karena itu, diperlukan upaya optimisasi untuk memastikan dosis radiasi yang diterima pasien tetap dalam batas yang dapat diterima tanpa mengurangi kualitas diagnostik citra medis. Diagnostic Reference Level (DRL) atau Tingkat Panduan Diagnostik diperkenalkan sebagai indikator dalam optimisasi proteksi pasien terhadap radiasi.
PPT ini membahas konsep DRL, metode penetapannya, serta implementasinya dalam sistem informasi data dosis pasien (Si-INTAN). DRL dikembangkan berdasarkan data dosis dari berbagai fasilitas kesehatan di Indonesia, dengan tujuan memberikan panduan bagi tenaga medis dalam mengelola paparan radiasi pasien. Penerapan DRL memungkinkan identifikasi dan pengendalian paparan radiasi yang tidak perlu (unnecessary exposure), serta membantu dalam audit dosis untuk meningkatkan keselamatan pasien.
Lebih lanjut, dalam PPT ini juga menguraikan kebijakan regulasi yang berlaku, termasuk peran Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) dalam pengawasan penggunaan pesawat sinar-X dan kedokteran nuklir diagnostik. Hasil yang diharapkan dari penerapan DRL adalah peningkatan efisiensi dosis radiasi dalam prosedur medis, dengan tetap mempertahankan kualitas citra yang diperlukan untuk diagnosis.
Dokumen ini diharapkan menjadi acuan bagi tenaga medis, fisikawan medis, serta pemegang izin fasilitas kesehatan dalam menerapkan praktik terbaik dalam optimisasi paparan medik. (Tim Perpustakaan).
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Implementasi Diagnostic Reference Level (DRL) Dalam Peningkatan Otimisasi Paparan Medik | id |