PERPUSTAKAAN BAPETEN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of TELAAH SISTEM INSPEKSI INSTALASI NUKLIR TERHADAP ASPEK PENUAAN | Prosiding SKN 2012
Penanda Bagikan

Artikel

TELAAH SISTEM INSPEKSI INSTALASI NUKLIR TERHADAP ASPEK PENUAAN | Prosiding SKN 2012

Yamani Yosa, Yepi - Nama Orang;

Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) menekankan urgensi penguatan sistem inspeksi instalasi nuklir dalam menghadapi tantangan penuaan struktur, sistem, dan komponen (SSK) pada reaktor riset dan instalasi nuklir non-reaktor (INNR) di Indonesia. Mayoritas instalasi tersebut telah beroperasi lebih dari dua dekade, bahkan beberapa di atas 40 tahun, sehingga rentan mengalami degradasi material akibat waktu, radiasi, dan lingkungan operasi.

Melalui metode Uji Tak Merusak (Non Destructive Testing/NDT), BAPETEN mengembangkan mekanisme pengawasan yang efektif untuk menjamin integritas komponen vital seperti tangki reaktor, teras, hingga sistem instrumentasi. Inspeksi ini mencakup teknik visual, ultrasonik, eddy current, hingga vibration test yang disesuaikan dengan jenis komponen yang diuji.

Namun, tantangan besar muncul dari sisi sumber daya manusia. Hingga 2011, tidak ada satu pun inspektur instalasi nuklir BAPETEN yang tersertifikasi NDT. Padahal, kompetensi dan sertifikasi menjadi syarat mutlak dalam membaca dan menafsirkan hasil inspeksi yang krusial terhadap keselamatan.

Oleh karena itu, BAPETEN dihadapkan pada dua opsi: melakukan inspeksi sendiri dengan investasi pada pelatihan dan peralatan, atau menggandeng organisasi teknis pendukung (TSO). Masing-masing memiliki kelebihan dan tantangan biaya, kompetensi, dan kesiapan operasional di medan radiasi.

Dengan penguatan sistem inspeksi dan peningkatan kualifikasi inspektur, BAPETEN berharap program manajemen penuaan dapat dijalankan secara efektif, memastikan umur operasional instalasi nuklir tetap dalam batas aman, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap keselamatan nuklir nasional (Tim Perpustakaan).


Ketersediaan
#
PERPUSTAKAAN BAPETEN (600) 621.039 YAM T
A0294/2025
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
SKN 2012 Penguatan Efektivitas Pengawasan Pemanfaatan Tenaga Nuklir di Indonesia
No. Panggil
621.039 YAM T
Penerbit
Jakarta : BAPETEN., 2012
Deskripsi Fisik
9p. : Illus. ; pdf
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
1412-3258
Klasifikasi
621.039
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Hal.44-52
Subjek
Instalasi Nuklir
Info Detail Spesifik
Prosiding SKN 2012
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait
JudulEdisiBahasa
Pengkajian Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir: Kajian Teknis Perawatan Pengujian dan Inspeksi Instalasi Nuklir Non Reaktor, Tahun Anggaran 2011-id
KAJIAN MANAJEMEN PENUAAN DI INNR MENGACU PADA KONSEP MANAJEMEN PENUAAN DI REAKTOR NUKLIR | Prosiding SKN 2011Hal.330-341id
Lampiran Berkas
  • TELAAH SISTEM INSPEKSI INSTALASI NUKLIR TERHADAP ASPEK PENUAAN | Prosiding SKN 2012
    Baca/Unduh PDF
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN BAPETEN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan BAPETEN adalah perpustakaan khusus LPNK yang menyediakan berbagai informasi dan referensi terkait pengawasan ketenaganukliran.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?