Di tengah tantangan besar akibat pandemi Covid-19, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) membuktikan diri mampu beradaptasi dengan cepat melalui pemanfaatan media sosial sebagai kanal utama komunikasi publik. Dengan lebih dari 170 juta pengguna media sosial di Indonesia, langkah ini dinilai tepat untuk menjaga transparansi dan membangun kepercayaan masyarakat. Melalui akun resmi di Facebo…
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) memegang peran penting dalam memastikan keselamatan pemanfaatan energi nuklir di Indonesia. Namun, menyampaikan isu yang sarat teknis ini kepada masyarakat bukanlah tugas mudah. Melalui unit Humas, Bapeten terus berinovasi agar publikasi terkait pengawasan nuklir dapat diterima dengan jelas, sederhana, dan menarik. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa t…
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) tengah menyiapkan usulan pengaturan baru terkait komunikasi publik dalam penanggulangan kedaruratan nuklir. Langkah ini dilakukan menyusul pentingnya informasi yang cepat, tepat, dan akurat kepada masyarakat saat terjadi situasi darurat nuklir maupun radiologi. Dalam seminar Keselamatan Nuklir 2021, peneliti Bapeten, Fery Putrawan Cusmanri, menekankan b…
Sosialisasi pemanfaatan dan keselamatan tenaga nuklir di Indonesia sudah banyak dilakukan melalui berbagai media. Artikel, website, youtube bahkan pemberitaan media massa. Hanya saja sampai saat ini yang mengetahui hanya golongan masyarakat tertentu yang terlibat secara langsung, baik peneliti, pengguna, penerima manfaat ataupun pengawas. Sementara masyarakat umum di Indonesia masih banyak yang…
Dokumen "Pedoman Kerangka Komunikasi Publik dalam Kedaruratan Nuklir dan/atau Radiologi" ini disusun oleh Direktorat Keteknikan dan Kesiapsiagaan Nuklir, BAPETEN. Dokumen ini bertujuan untuk menyediakan panduan komunikasi publik yang efektif selama dan setelah terjadinya kedaruratan nuklir atau radiologi. Dalam situasi darurat yang melibatkan radiasi, komunikasi yang tepat waktu, akurat, dan ko…
Bahan ajar diklat ini diterbitkan oleh LAN pada 2003. Pokok bahasan mencakup konsep mengenal diri sendiri, pegawai negeri sipil, dinamika kelompok, dan tindak lanjut pengembangan.
Hidup sejatinya tidak terlepas dari aktivitas komunikasi, baik secara personal maupun organisasi. Era informasi, di mana lalu lintas informasi dan pengetahuan begitu masif, maka setiap individu maupun organisasi memerlukan suatu komunikasi efektif dalam melakukan desiminasi informasi atau pengetahuannya agar mudah dimanfaatkan. Bagi organisasi, tentu ini sangat penting guna mencapai tujuan orga…
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi citra Tomy Winata di media cetak dan hal-hal apa saja yang kemudian diangkat atau diekspos dalam setiap pemberitaannya berkenaan dengan sosok Tomy Winata. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah representasi. Istilah representasi itu sendiri menunjuk pada bagaimana seseorang, satu kelompok, gagasan atau pendapat tertentu ditam…
Penelitian ini menggunakan metode diskriptif. Hipotesa pertama dianalisis secara kualitatif, dan hipotesa kedua diuji dengan Chi Kuadrat yang merupakan teknik statistik untuk menilai probabilitas memperoleh perbedaan frekuensi nyata (yang diobservasi) dengan frekuensi yang diharapkan dalam kategori-kategori tertentu. Terdapat dua belas acara berita di lima stasiun televisi swasta di Indonesia y…
Seberapa penting komunikasi di ruang publik bagi institusi untuk masyarakat? Bagaimana implementasi hubungan masyarakat (humas) dari suatu institusi pemerintah? Apa yang harus dilakukan agar kehumasan berjalan ideal? Tiga pertanyaan dasar itulah yang dibahasa salam buku Berkomunikasi Di Ruang Publik Implementasi Kehumasan Pemerintah. Terbit tahun 2013 ditulis oleh Rosmiati, dkk. Buku setebal 9…