Seminar Keselamatan Nuklir (SKN) dan Pameran Produk Nuklir (PPN) 2024 sukses diselenggarakan di Jakarta pada 20–21 Agustus 2024. Acara ini merupakan hasil kerja sama antara Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) dan Institut Teknologi PLN (ITPLN). Mengusung tema "Peningkatan Keselamatan dan Keamanan Teknologi Nuklir untuk Mendukung Energi Rendah Karbon serta Memajukan Kesehatan dan Kesejahter…
Seminar Keselamatan Nuklir (SKN) dan Pameran Produk Nuklir (PPN) 2024 sukses diselenggarakan di Jakarta pada 20–21 Agustus 2024. Acara ini merupakan hasil kerja sama antara Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) dan Institut Teknologi PLN (ITPLN). Mengusung tema "Peningkatan Keselamatan dan Keamanan Teknologi Nuklir untuk Mendukung Energi Rendah Karbon serta Memajukan Kesehatan dan Kesejahter…
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) baru saja merilis Laporan Hasil Kajian Rekomendasi Teknis Keselamatan Mineral Ikutan Radioaktif (MIR) sebagai bagian dari upaya peningkatan keselamatan radiasi di sektor pertambangan dan industri. Kajian ini menjadi tonggak penting dalam pengawasan mineral yang mengandung radioaktivitas alami, seperti yang dihasilkan dari kegiatan pertambangan minyak bu…
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) merilis laporan rekomendasi teknis mengenai implementasi jaminan finansial dalam pelaksanaan dekomisioning instalasi nuklir di Indonesia. Kajian ini bertujuan untuk menyusun kebijakan dalam rangka memastikan kesiapan finansial dalam penghentian operasional reaktor nuklir serta pemulihan lingkungan pasca-penutupan. Dalam laporan yang disusun oleh tim ahl…
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) telah merilis rekomendasi teknis terbaru mengenai keselamatan desain Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Multi Modul dengan aspek konstruksi. Dokumen ini menyoroti pentingnya penerapan teknologi modular dalam pembangunan PLTN guna meningkatkan efisiensi dan keselamatan. Dalam laporan tersebut, BAPETEN menjelaskan bahwa pengembangan PLTN dengan konse…
Penguatan Kompetensi Inspektur BAPETEN dalam Pengawasan Radiasi Dalam upaya meningkatkan kualitas pengawasan radiasi di Indonesia, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) mengembangkan indeks kompetensi inspektur berbasis Human Development Index (HDI). Penelitian ini menyoroti pentingnya peningkatan keahlian teknis dan regulasi bagi para inspektur yang berperan sebagai garda terdepan dalam me…
Ketentuan ini dikeluarkan untuk melaksanakan pasal 17 Peraturan Pemerintah No. 11 tahun 1975 tentang Keselamatan Kerja Terhadap Radiasi dan melengkapi ketentuan yang diatur dalam Keputusan Direktur Jenderal Badan Tenaga Atom Nasional No. 24/DJ/II/1983 tentang Ketentuan Keselamatan Kerja Terhadap Radiasi. khusus mengenai pengelolaan limbah radioaktif. (AR)
Dalam upaya memperkuat keselamatan penggunaan energi nuklir di Indonesia, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) telah menerbitkan Rekomendasi Teknis Keselamatan Desain Sistem Pendingin Molten Salt Reactor (MSR) dan Sistem Terkait. Dokumen ini menjadi landasan penting dalam penyusunan regulasi bagi pengembangan reaktor daya generasi IV berbasis garam cair yang semakin diminati oleh industri ene…
BAPETEN Perkenalkan Sistem Pemeringkatan Temuan Inspeksi Radiografi Industri untuk Keselamatan Nuklir Dalam upaya meningkatkan keselamatan penggunaan teknik radiografi industri, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) memperkenalkan Sistem Pemeringkatan (Grading System) Temuan Inspeksi. Sistem ini bertujuan untuk memastikan pemanfaatan tenaga nuklir dalam industri dilakukan dengan aman dan se…
Standar Nasional Indonesia (SNI) 03-7166-2006, Manajemen tanggap siaga untuk keadaan darurat di kegiatan usaha pertambangan ini disusun oleh Subpanitia Teknik Standar Keselamatan Kerja dan Kesehatan (K3), Panitia Teknik 147 S, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan Lingkungan Hidup/Tambang. Standar ini telah disepakati oleh para pemangku kepentingan (stakeholder) yang terkait, yaitu perus…