Tragedi nuklir Fukushima Daichi di Jepang menjadi pelajaran penting bagi Indonesia dalam memperkuat kesiapan regulasi ketenaganukliran. Meski standar keselamatan tinggi telah diterapkan, bencana tersebut membuktikan bahwa kecelakaan nuklir tetap bisa terjadi dan menimbulkan kerugian besar terhadap manusia, harta benda, dan lingkungan. Mengacu pada kejadian itu, Indonesia kini menegaskan kesi…
Gothenburg, Swedia — Universitas-universitas terkemuka di Swedia, seperti Chalmers University of Technology dan Royal Institute of Technology (KTH), memainkan peran krusial dalam mendukung badan pengawas keselamatan nuklir Swedia (SSM) melalui analisis keselamatan deterministik. Kolaborasi ini memungkinkan pengawasan dan pengujian menyeluruh terhadap pembangkit listrik tenaga nuklir, termasuk…
Dalam rangkaian peringatan hari kebangkitan nasional tahun 2006, BAPETEN menyelenggarakan Seminar Keselamatan Nuklir pada tanggal 2 - 3 Agustus 2006, dengan tema : Sinergismen Pengawas & Pengguna Dalam Upaya Peningkatan Keselamatan dan Keamanan Pemanfaatan Tenaga Nuklir. (AR)
isiko Jatuhnya Pesawat di Tapak PLTN Indonesia: Studi Awal Ungkap Angka Penting Sebuah kajian awal yang dilakukan oleh Direktorat Perizinan Instalasi Bahan Nuklir – BAPETEN mengungkap risiko jatuhnya pesawat terbang di tapak Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia. Studi ini penting untuk mengevaluasi keselamatan PLTN dari kejadian eksternal akibat ulah manusia, salah satunya …
Buku panduan SKN 2007 berisi tentang informasi terkait susunan panitia, tata tertib seminar, agenda acara, daftar penyaji makalah dan abstrak. Buku in terbit pada 2008 dengan tema Pengawasan Keselamatan dan Keamanan Nuklir dalam Era Penegakan Hukum
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) kembali menegaskan pentingnya pengawasan ketat terhadap industri non-nuklir yang berpotensi menghasilkan TENORM (Technologically Enhanced Naturally Occurring Radioactive Materials). Industri seperti pertambangan minyak, gas, batubara, hingga pabrik papan gypsum, menurut laporan terbaru, dinilai mampu meningkatkan paparan radiasi di atas ambang batas normal…
Demi memperkuat keselamatan nuklir di Indonesia, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) tengah memfinalisasi Rancangan Peraturan Kepala tentang Dekomisioning Instalasi Nuklir Nonreaktor (INNR). Peraturan ini hadir untuk memperbarui aturan lama yang masih menggabungkan pengelolaan fasilitas medis, industri, penelitian, dan instalasi nuklir nonreaktor ke dalam satu payung hukum. Peraturan baru…
Pemerintah Indonesia menunjukkan kesiapan serius dalam pengawasan pembangunan dan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Dalam kajian yang disusun oleh BAPETEN, dipaparkan bahwa Indonesia telah memiliki infrastruktur pengawasan yang mencakup badan pengawas, sistem legislasi, peraturan, perizinan, hingga inspeksi yang memadai untuk mendukung keberhasilan proyek PLTN. BAPETEN…
Berisi materi yang merupakan hasil pengembangan dari modul sebelumnya yang diharapkan dapat digunakan secara kontinyu dan berkesinambungan sebagai materi dalam pelatihan Jabatan Fungsional Pengawas Radiasi, seperti diamanatkan dalam SKB antara BKN dan BAPETEN No. 199/HM 02/K/IX-03 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Radiasi dan Perka BAPETEN No. 38A Tahun 2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Di…
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) tengah mengintensifkan penerapan prinsip Good Governance dalam pengelolaan teknologi informasi (TI) sebagai strategi untuk mengoptimalkan pengawasan terhadap pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia. Langkah ini dianggap penting guna menjamin transparansi, efisiensi, serta efektivitas pengawasan lembaga tersebut. Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh Eko…