Pelaksanaan pengangkutan zat radioaktif merupakan kegiatan yang sangat kompleks baik dari aspek keselamatan maupun keamanan. Ketentuan keselamatan ini diharapkan mampu memberikan perlindungan tidak hanya terhadap pekerja namun juga masyarakat dan lingkungan sekitarnya yang dilalui oleh adanya kegiatan pengangkutan zat radioaktif. (Jml)
Prosiding ini memuat 23 buah makalah penyaji yang disajikan dalam sesi pleno dan 9 buah makalah undangan (RS. Dr. Soetomo, PT. Krakatau Steel, P3KRBin – BATAN, P3TkN – BATAN, P2TRR – BATAN, dan sisanya makalah dari para pemanfaat (user) yang menyajikan pengalaman yang dialami selama penggunaan zat radioaktif atau fasilitas nuklir. Sebelumnya dilakukan ceramah umum oleh Kepala BAPETEN, Kep…
Hasil kajian ini selain untuk tujuan pengawasan keselamatan layanan radioterapi, hasil studi ini semoga juga memberikan masukan kepada pemerintah, terutama untuk perhatian Departemen Kesehatan, BAPETEN, dan BATAN mengenai perkembangan Radioterapi di Indonesia. (AR)
P2STPFRZR melakukan kajian dalam rangka memenuhi dan menjawab pertanyaan atau kebutuhan informasi tersebut yaitu seberapa jauh kinerja pesawat sinar-X mempengaruhi dosis dan citra. Apakah hanya kinerja pesawat sinar-X yang mempengaruhi dosis dan citra? semua pertanyaan tersebut dapat dijawab dalam kajian ini. (AR)
Kajian Proteksi Radiasi Lingkungan dan Limbah Reaktor Daya Non Komersial (RDNK) Tahap Operasi, TA. 2016 bertujuan untuk memberikan hasil kajian sebagai salah satu masukan kepada peraturan yang terkait dengan pengawasan kegiatan ketenaganukliran khususnya kegiatan operasi RDNK dalam rangka melindungi pekerja, masyarakat, dan lingkungan hidup dari bahaya/dampak negatif yang ditimbulkan dalam kegi…
The competence of the personnel to establish and implement an effective quality assurance programme is essential for attaining and maintaining the safety, reliability and economic performance of a nuclear installation. This manual offers training packages covering quality assurance principles and practices which can be adjusted to suit different levels of management and working personnel and ca…
The 1985 Edition of the IAEA’s Regulations for the Safe Transport of Radioactive Material reinforced the requirement placed on competent authorities to establish compliance assurance programmes that aim at ensuring that the Regulations are met in practice. This book is intended to provide further guidance on developing and implementing compliance assurance programmes to be used by competent a…
Pengkajian keselamatan dan keamanan untuk pengawasan di fasilitas radioterapi dilakukan untuk mendukung upaya penyusunan dan pengembangan peraturan, perizinan, dan inspeksi pada fasilitas radioterapi. Pengkajian dilakukan melalui dua cara yaitu pertama, melakukan telaah terhadap publikasi internasional tentang persyaratan desain fasilitas, dan penerapan sistem keamanan sumber radioaktif. Kedua,…
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelatihan ini peserta mampu memahami fasilitas produksi radioisotop dan radiofarmaka (ITRR dan IPRR) TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS 1. Menjelaskan dasar hukum dan deskripsi umum fasilitas produksi radioisotop (RI) dan radiofarmaka (RF) 2. Menjelaskan fasilitas dan sistem keselamatan di ITRR dan IPRR 3. Menjelaskan proses produksi RI dan RF bese…
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat memahami pertambangan bahan galian nuklir, dan pentingnya terhadap keselamatan dan keamanan serta melindungi lingkungan hidup. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS 1. Peserta dapat memahami dasar pengaturan perundang-undangan untuk pertambangan bahan galian nuklir 2. Peserta memahami potensi bahaya dari kegiatan pertambangan…